Lagu Untukmu by Raisa Lyrics
[Verse 1]
Setiap 'ku mendengar kalimat
"Sayang, apa kabarmu?"
Sungguh remuk rasa hatiku
Buatmu harus bertanya
[Pre-Chorus]
(Tak akan lama)
Tak 'kan kuingkari lagi
('Kan segera berlari)
Tak perlu menunggu, 'ku 'kan datang hari ini
[Chorus]
Pulang ke pelukanmu
Tentramnya telinga yang mendengar tanpa menghakimi
Secangkir kopi hangat
Yang kita hirup berdua
Gurauan dalam petuahmu
Ibu, ibu, ibu, aku rindu
[Verse 2]
Sungguh sulit buatmu percaya (buatmu percaya)
Tiada yang berubah (tiada berubah)
Bulan yang terus silih berganti
Belum juga kucium tanganmu
[Pre-Chorus]
(Tak akan lama)
Tak 'kan kuingkari lagi
('Kan segera berlari)
Tak perlu menunggu, 'ku 'kan datang hari ini
[Chorus]
Pulang ke pelukanmu
Tentramnya telinga yang mendengar tanpa menghakimi
Secangkir kopi hangat
Yang kita hirup berdua
Gurauan dalam petuahmu
Ibu, ibu, ibu, aku rindu
[Bridge]
Hanya kau tempat
Di mana aku menjadi
Diriku sendiri
[Chorus]
Pulang ke pelukanmu ('ku pulang)
Tentramnya telinga yang mendengar tanpa menghakimi
Secangkir kopi hangat
Yang kita hirup berdua
Gurauan dalam petuahmu
Ibu, ibu, ibu, aku rindu
Setiap 'ku mendengar kalimat
"Sayang, apa kabarmu?"
Sungguh remuk rasa hatiku
Buatmu harus bertanya
[Pre-Chorus]
(Tak akan lama)
Tak 'kan kuingkari lagi
('Kan segera berlari)
Tak perlu menunggu, 'ku 'kan datang hari ini
[Chorus]
Pulang ke pelukanmu
Tentramnya telinga yang mendengar tanpa menghakimi
Secangkir kopi hangat
Yang kita hirup berdua
Gurauan dalam petuahmu
Ibu, ibu, ibu, aku rindu
[Verse 2]
Sungguh sulit buatmu percaya (buatmu percaya)
Tiada yang berubah (tiada berubah)
Bulan yang terus silih berganti
Belum juga kucium tanganmu
[Pre-Chorus]
(Tak akan lama)
Tak 'kan kuingkari lagi
('Kan segera berlari)
Tak perlu menunggu, 'ku 'kan datang hari ini
[Chorus]
Pulang ke pelukanmu
Tentramnya telinga yang mendengar tanpa menghakimi
Secangkir kopi hangat
Yang kita hirup berdua
Gurauan dalam petuahmu
Ibu, ibu, ibu, aku rindu
[Bridge]
Hanya kau tempat
Di mana aku menjadi
Diriku sendiri
[Chorus]
Pulang ke pelukanmu ('ku pulang)
Tentramnya telinga yang mendengar tanpa menghakimi
Secangkir kopi hangat
Yang kita hirup berdua
Gurauan dalam petuahmu
Ibu, ibu, ibu, aku rindu