Rasa Sayang Yang Dulu Aku Remehkan Keibetsu Shiteita Aijou by JKT48 Lyrics
[Verse 1]
Drama yang ditayangkan di acara
Berita televisi yang sudah diatur
Adalah makanan sehari-hari yang
Seperti emoticon saja
Orang dewasa dengan muka sok tahu
Berlagak serius membahas masalah
Analisisnya yang tak tepat sasaran
S'perti lawakan yang tak lucu
[Pre-Chorus 1]
Penggolongan hanya berdasarkan nilai
Yang menentukan masa depan
Sudah (sudah), usaha keras pun tak bisa mengubah apapun
Dan ketidakadilan sudah kita sadari, sejak dahulu
[Chorus 1]
Rasa sayang yang dulu aku remehkan
Sekarang 'ku sangat menginginkannya
'Ku tidak ingin terus hidup kesepian
Rasanya ingin dipeluk oleh seseorang
[Verse 2]
Gadis yang menjadi burung itu
Dengan tegapnya berdiri di atas atap
Apa sebenarnya dia ingin dipuji?
Ataukah ini suatu pertanda
Angket tentang ada tidaknya penindasan pun
Sudah terlambat kalau baru sekarang
Suara hati yang ingin didengarkan itu
Tak'kan sampai ke pusat badai
[Pre-Chorus 2]
Proses pergantian kepemimpinan
Membuat petinggi menangis
Tapi (tapi) masih banyak lagi hal-hal konyol yang belum terungkap
'Tak berbuat apapun tetapi menunjuk orang, itulah aku
[Chorus 2]
Rasa sayang yang dulu aku remehkan
Sebenarnya 'ku haus kasih sayang
Rasa khawatir pun tidak aku hiraukan
Kucari yang memperhatikanku, setiap saat
[Interlude]
[Chorus 1]
Rasa sayang yang dulu aku remehkan
Sekarang 'ku sangat menginginkannya
'Ku tidak ingin terus hidup kesepian
Rasanya ingin dipeluk oleh seseorang
[Ending]
Setiap saat
Drama yang ditayangkan di acara
Berita televisi yang sudah diatur
Adalah makanan sehari-hari yang
Seperti emoticon saja
Orang dewasa dengan muka sok tahu
Berlagak serius membahas masalah
Analisisnya yang tak tepat sasaran
S'perti lawakan yang tak lucu
[Pre-Chorus 1]
Penggolongan hanya berdasarkan nilai
Yang menentukan masa depan
Sudah (sudah), usaha keras pun tak bisa mengubah apapun
Dan ketidakadilan sudah kita sadari, sejak dahulu
[Chorus 1]
Rasa sayang yang dulu aku remehkan
Sekarang 'ku sangat menginginkannya
'Ku tidak ingin terus hidup kesepian
Rasanya ingin dipeluk oleh seseorang
[Verse 2]
Gadis yang menjadi burung itu
Dengan tegapnya berdiri di atas atap
Apa sebenarnya dia ingin dipuji?
Ataukah ini suatu pertanda
Angket tentang ada tidaknya penindasan pun
Sudah terlambat kalau baru sekarang
Suara hati yang ingin didengarkan itu
Tak'kan sampai ke pusat badai
[Pre-Chorus 2]
Proses pergantian kepemimpinan
Membuat petinggi menangis
Tapi (tapi) masih banyak lagi hal-hal konyol yang belum terungkap
'Tak berbuat apapun tetapi menunjuk orang, itulah aku
[Chorus 2]
Rasa sayang yang dulu aku remehkan
Sebenarnya 'ku haus kasih sayang
Rasa khawatir pun tidak aku hiraukan
Kucari yang memperhatikanku, setiap saat
[Interlude]
[Chorus 1]
Rasa sayang yang dulu aku remehkan
Sekarang 'ku sangat menginginkannya
'Ku tidak ingin terus hidup kesepian
Rasanya ingin dipeluk oleh seseorang
[Ending]
Setiap saat